Manokwari, Beritajoin.com — Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengambil langkah strategis dalam memperkuat tata kelola pemerintahan dengan menunjuk 12 pejabat Pelaksana Tugas (Plt) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat, termasuk penunjukan mengejutkan jaksa aktif Erwin P. Hamonangan Saragih sebagai Plt Kepala Inspektorat Papua Barat, Selasa (3/6/2025).
Penyerahan Surat Keputusan (SK) dilaksanakan di Kantor Gubernur Papua Barat dan disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Mohammad Lakotani serta Sekretaris Daerah Ali Baham Temongmere. Langkah ini disebut sebagai bagian dari penyegaran birokrasi yang dinamis sekaligus upaya menjaga kesinambungan pelayanan publik di tengah tantangan pembangunan daerah.
Jaksa Erwin Saragih, Simbol Sinergi Antarlembaga
Penunjukan Erwin Saragih yang merupakan Kabag TU Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI dan pernah menjabat Asisten Intelijen Kejati Papua Barat, menandai sinergi strategis antara pemerintah daerah dan institusi penegak hukum. Kepala Pusat Penerangan Kejaksaan Agung Harli Siregar menyebut, ini sebagai wujud kepercayaan pemerintah daerah terhadap kredibilitas dan integritas aparat kejaksaan.
“Penunjukan ini menunjukkan keseriusan Gubernur Papua Barat untuk menempatkan pengawasan internal di tangan yang berintegritas dan berpengalaman,” ujar Harli kepada Jubi.
12 Pejabat Plt Ditunjuk, Pemerintah Siap Jalankan Agenda Transformasi
Selain Erwin Saragih, Gubernur juga menyerahkan SK kepada 11 pejabat Plt lainnya yang akan memimpin OPD strategis, antara lain:
Tirsa Ida Wader (Plt Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)
Sani Werimon (Plt Kadis Transmigrasi dan Tenaga Kerja)
Lodwik Anari (Plt Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan)
Eduard Towansiba (Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata)
Henok Indouw (Plt Kadis Kelautan dan Perikanan)
Yakob Jitmau (Plt Kadis Perindustrian dan Perdagangan)
Markus Sabarofek (Plt Kadis Perhubungan)
Herman Rumbewas (Plt Kepala Biro Organisasi Setda)
Djoni Saiba (Plt Sekretaris Disperindag)
Barnabas Dowansiba (Plt Kadis Pendidikan)
Syors Ortis Sanz (Plt Kepala Badan Kesbangpol)
Gubernur: Jabatan Bukan Simbol, Tapi Amanah
Dalam arahannya, Gubernur Dominggus Mandacan menegaskan bahwa jabatan bukan sekadar posisi struktural, melainkan bentuk amanah untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
“Laksanakan tugas dengan hati. Jangan jadikan jabatan sebagai simbol kekuasaan, tetapi sebagai kepercayaan rakyat yang harus dijaga dengan integritas,” tegas Gubernur.
Ia juga memastikan bahwa proses seleksi pejabat definitif akan dilakukan dalam waktu dekat sesuai peraturan yang berlaku.
Reformasi Birokrasi Dimulai dari Ketegasan dan Keteladanan
Langkah Gubernur Dominggus Mandacan ini menunjukkan bahwa reformasi birokrasi di Papua Barat tidak hanya slogan. Penempatan pejabat Plt dengan latar belakang kuat dan pengalaman luas merupakan pondasi awal dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan, responsif, dan berorientasi pada pelayanan publik.[ars]
