
Terlihat para personil satlantas Polresta Manokwari berdiri ditengah jalan untuk menghentikan kendaraan dan mengarahkan kendaraan yang pajak kendaraannya mati untuk masuk ke kantor Samsat Manokwari. Selasa(20/5)
Manokwari, BeritaJoin.com – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor, UPT Samsat Manokwari bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Manokwari menggelar razia terpadu selama lima hari ke depan, terhitung mulai Selasa, 20 Mei hingga Sabtu, 25 Mei 2025.
Razia tersebut digelar di depan Kantor Samsat Manokwari, Jalan Karya ABRI, Sanggeng, dan akan berlangsung secara bergilir di sejumlah titik lainnya. Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Manokwari, Iptu Nurfah, menjelaskan bahwa operasi ini bertujuan mengingatkan masyarakat akan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
“Selama lima hari ini, kami melakukan razia untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membayar pajak kendaraan. Lokasi razia akan kami acak, tidak hanya di sekitar kantor Samsat,” ujar Iptu Nurfah, Selasa (20/5).
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa meskipun urusan pajak bukan menjadi ranah utama kepolisian lalu lintas, namun Satlantas Polresta Manokwari merasa terpanggil untuk mendukung tugas Samsat dalam mendorong warga agar taat membayar pajak kendaraan.
“Kami turun langsung ke lapangan, memeriksa kendaraan dengan plat yang masa berlakunya sudah habis. Kendaraan tersebut akan kami arahkan masuk ke halaman basement Samsat untuk segera mengurus pembayaran pajaknya,” ungkap Nurfah.

Dari pantauan BeritaJoin.com, puluhan kendaraan roda dua maupun roda empat tampak dihentikan petugas. Banyak di antaranya kemudian diarahkan untuk langsung menyelesaikan kewajiban pembayaran pajak di tempat.
Langkah ini patut diapresiasi, karena tidak hanya menegakkan aturan, tetapi juga menjadi bagian dari edukasi publik. Pajak kendaraan bermotor adalah salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang penting untuk mendukung berbagai program pembangunan, mulai dari infrastruktur hingga pelayanan publik.
Mari tingkatkan kesadaran bersama: membayar pajak kendaraan bukan hanya kewajiban, tetapi juga bentuk partisipasi aktif dalam membangun Papua Barat yang lebih baik.[ars]